TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Tips Mudah Menyusun Laporan Keuangan Akhir Tahun, Cepat dan Akurat!

Kalau bisa gampang kenapa cari yang susah?

Pixabay.com

Akhir tahun pasti menjadi waktu yang sibuk bagi pelaku usaha, terutama Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Sebab, pada bulan ini saja, ada 3 momen besar yang butuh perhatian lebih. Di antaranya hari belanja online nasional (Harbolnas), hari raya Natal, dan tahun baru.

Waktu tersebut adalah kesempatan emas bagi para pelaku UKM untuk memperkenalkan produknya dan memperkuat awareness pembeli. Tapi di sisi lain, konsentrasi kita harus terpecah dengan pembukuan akhir tahun yang wajib dilakukan, untuk melihat bagaimana pertumbuhan usaha selama setahun belakangan.

Nah, untuk mempermudah urusan kamu dalam menyusun laporan dan pembukuan, yuk simak tips berikut ini!

1. Laporan sederhana dan kevalidan data disusun secara sistematis

Pixabay.com

Hal ini akan memudahkanmu sebagai para pelaku UKM dalam memahami kondisi keuangan bisnis selama periode tertentu. Lakukan rekap dengan mutasi rekening dari bank untuk memastikan semua penerimaan dan pembarayan telah sesuai. Hal ini dilakukan demi kevalidan data. 

Uraikan data yang kamu himpun secara akurat, tuliskan dengan gaya dan bahasa sederhana. Tujuannya supaya kamu mudah memahaminya.

Langkah kecil ini dampaknya lumayan, lho. Kamu tidak akan bingung dan harus membaca laporan berualng-ulang hanya untuk memastikannya kembali. Jadi, kamu bisa mengambil keputusan lebih cepat tentang langkah pengembangan bisnis pada periode berikutnya.

Baca juga: 10 Profesi Terpopuler di Google Trends, Gajinya Menggiurkan Banget

2. Berlakukan kode atau seri teratur untuk mempermudah proses identifikasi

Pixabay.com

Dalam waktu setahun, pasti banyak barang yang masuk dan keluar. Maka dari itu, kamu harus memberikan kode atau seri terhadap setiap kategori maupun jenis barang, agar gampang saat proses identifikasi.

Dengan begitu, kamu bisa melihat efektifitas penjualan barang dalam periode tertentu. Perbandingan kekuatan barang satu dengan barang lain lebih jelas telihat, dan bisa membantumu menyiapkan strategi penjualan selanjutnya.

3. Disiplin dengan deadline dan waktu penyampaian

Pixabay.com

Buat deadline penyelesaian laporan tahunan, dan disiplin dengan tenggat waktu tersebut. Mengingat laporan ini membutuhkan analisa target dan prospek penjualan tahun depan.  Butuh banyak waktu dan data sebagai pertimbangan, agar langkah berikutnya yang kamu ambil tepat sasaran.

Kalau jadwal penyusunan laporan terlambat, maka langkah ke depannya jadi terhambat. Jangan sampai kamu kalah start dengan kompetitor yang sudah ancang-ancang bergerak lebih cepat di awal tahun.

Baca Juga: 5 Aturan Keuangan Ini Bikin Libur Akhir Tahun Irit dan Menyenangkan

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya