Genap Usia 10, Airbnb Targetkan Kunjungan Satu Miliar Tamu Tiap Tahun
Kapan lagi cobain penginapan mewah dan murah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ada banyak pilihan marketplace bagi orang-orang yang ingin menyewa dan penyewa kamar. Salah satu yang cukup populer di dunia adalah Airbnb yang didirikan Brian Chesky dan Joe Gebbia.
Genap berusia 10 tahun, Airbnb telah menjadi salah satu platform akomodasi terbesar di dunia dengan 4,5 juta tempat tinggal di 81 ribu kota. Sudah lebih dari 300 juta kali Airbnb digunakan dan telah memperoleh lebih dari 41 miliar dollar Amerika Serikat.
Tak cepat berpuas diri, Airbnb telah mengumumkan gebrakan barunya untuk 10 tahun ke depan.
Baca juga: 9 Hotel Anti Mainstream ala AirBnB, Keren Banget Gak Sih?
1. Airbnb terus melengkapi jenis propertinya untuk lebih memuaskan kedua belah pihak
Awalnya, Airbnb dirancang untuk mengutamakan para solo traveler. Airbnb bisa membuatmu menyewa beragam properti, mulai dari kamar kosong hingga rumah mewah di seluruh dunia.
Co-Founder, CEO, dan Head of Community Airbnb, Brian Chesky mengatakan tak pernah terpikirkan kesuksesan ini, bahkan sejak 10 tahun yang lalu. "Banyak orang berpikir bahwa gagasan atau konsep di mana orang-orang asing akan menempati rumah orang asing lainnya itu sesuatu hal yang gila," kata Chesky.
Agar para penggunanya semakin senang, Airbnb telah menambahkan empat tipe properti baru ke dalam platform-nya. Ada pun empat tipe tersebut yakni rumah liburan, tempat unik, B&B, dan butik.
Hal tersebut akan memberi pilihan akomodasi yang lebih banyak kepada para tamu, serta memberikan transparansi lebih baik mengenai jenis akomodasi yang tersedia. Selain itu, juga bisa membantu tuan rumah agar bisa menunjukkan keunikan propertinya yang dapat disesuaikan dengan preferensi para tamu.
Baca juga: 9 Kastil Ini Bisa Kamu Sewa di Airbnb untuk Menghabiskan Liburanmu!