4 Tujuan Investasi THR Lewat Reksa Dana, Kuy Dicoba!
Gunakan THR untuk investasi supaya abis Lebaran gak boncos
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pemerintah resmi menetapkan 1 Syawal 1443 H atau Idul Fitri 2022 jatuh hari ini atau Senin (2/5/2022). Masyarakat pun bisa menggunakan dana tunjangan hari raya alias THR yang telah mereka dapatkan sebelum Lebaran.
Jumlah THR yang diperoleh perusahaan biasanya sebesar satu kali gaji, sehingga uang THR ini memiliki kekuatan besar untuk membantu keuangan masyarakat.
Oleh karena itu, perlu adanya pengelolaan yang bijak terhadap THR itu agar kamu tidak boncos atau mengalami kerugian pasca-Lebaran.
“Seperti halnya gaji yang diterima setiap bulannya, THR pun dapat dialokasikan dengan prinsip 10 20 30 40 yang di mana 20 persen dari penerimaan dapat diinvestasikan ke reksa dana,” kata Founder & Chief Executive Officer (CEO) Makmur, Sander Parawira, dalam keterangan resmi yang dikutip IDN Times.
Berikut ini beberapa tujuan atau destinasi investasi dana THR melalui reksa dana:
Baca Juga: 7 Keuntungan Reksa Dana Syariah yang Perlu Kamu Ketahui
1. Dana darurat
Dalam kehidupan, tidak seorang pun tahu hari esoknya akan seperti apa, maka dari itu tidak ada salahnya kalau kamu mempersiapkan dana darurat untuk mencegah timbulnya biaya-biaya tak terduga.
Lantaran sifatnya darurat yang bisa digunakan kapan pun, maka kamu selaku investor dapat memilih jenis Reksa Dana Pasar Uang dengan profil risiko rendah untuk kebutuhan dana daruratmu.
Berdasarkan data pada aplikasi Makmur per 22 April 2022, kinerja Reksa Dana Syailendra Sharia Money Market Fund dan Sucorinvest Money Market Fund masing-masing mengalami kenaikan sebesar 4,3 persen dan 5,1 persen dalam setahun terakhir.
Dengan hasil investasi yang stabil dan profil risiko yang rendah, tentunya kamu akan merasa nyaman berinvestasi di jenis reksa dana ini.
Baca Juga: 5 Hal yang Wajib Diperhatikan untuk Mempersiapkan Dana Pensiun Kamu