TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mau Jual Garbarata ke Eropa dan Timteng, Bukaka Ekspansi di India

Selama ini Bukaka baru ekspor garbarata buatannya ke Asia

Tampilan garbarata produksi PT Bukaka Teknik Utama Tbk yang siap dikirim ke Jepang. (IDN Times/Rendy Septian Anwar)

Jakarta, IDN Times - PT Bukaka Teknik Utama Tbk (BUKK) berencana memperluas pasar passenger boarding bridge atau garbarata buatannya ke Eropa dan Timur Tengah. Sebelumnya, Bukaka hanya menjual produk garbaratanya ke pasar domestik dan Asia.

Namun, Direktur Utama Bukaka Teknik Utama, Irsal Kamarudin mengakui bahwa permintaan garbarata dari pasar lokal cenderung lebih kecil dibandingkan dari pasar luar negeri atau Asia.

"Kalau garbarata, saya lupa angka persisnya, semua (bandara) di Indonesia, tapi lebih besar lagi memang ekspor dibandingkan kebutuhan lokal. Di Jepang mungkin ada tujuh bandara, India lebih banyak lagi," ucap Irsal kepada awak media saat factory visit, Rabu (3/8/2022).

Baca Juga: Kematian Pertama di Asia akibat Cacar Monyet, India Isolasi 20 Orang

Baca Juga: BUMN Konstruksi Buka Banyak Lowongan Kerja di IKN, Simak Syaratnya!

1. BUKK buka workshop di India

Garbarata produksi PT Bukaka Teknik Utama Tbk di pabrik Cileungsi. (IDN Times/Rendy Septian Anwar)

Untuk mewujudkan ekspansi tersebut, BUKK memutuskan membuka workshop pembuatan garbarata di India. Untuk workshop itu, BUKK menyewa tempat di India dan ditargetkan akan bisa jadi pabrik tetap pada beberapa waktu mendatang.

Adapun keputusan pembuatan workshop di India diambil melalui pertimbangan agar garbarata bisa dikirimkan lebih mudah ke pasar Eropa dan Timur Tengah.

"Workshop di India untuk pasar Eropa dan Timur Tengah karena pengiriman jauh lebih mudah dan ongkos kirim juga lebih murah dibandingkan kalau dari pabrik di Indonesia," kata General Manager Boarding Bridge Bukaka Teknik Utama, Age Triobowo.

Age menambahkan, sejak mulai beroperasi akhir 2021 lalu, workshop di India tersebut mampu memproduksi garbarata hingga empat unit per bulan.

Baca Juga: Butuh Uang, Perempuan AS Palsukan Penculikan Dirinya di India

2. Jumlah ekspor garbarata yang dilakukan oleh BUKK

GM Boarding Bridge Bukaka Teknik Utama, Age Triobowo (IDN Times/Rendy Septian Anwar)

Age pun menjelaskan capaian produksi garbarata yang telah dilakukan pihaknya selama ini.

Menurut Age, pihaknya telah memproduksi 965 garbarata yang 60 persennya diekspor ke sejumlah negara di Asia. Sementara untuk pasar lokal, garbarata yang didistribusikan ke bandara-bandara di Indonesia berjumlah 365 unit.

"Kita sudah ekspor ke 14 negara. Paling banyak ekspor ke India, 148 unit terdiri 33 airport. Di Jepang ekspor 125 unit untuk 25 airport. Di Hong Kong selama periode 1997-2000 ekspor 47 unit. Kemudian KLIA (Malaysia) 45 unit, dan Singapura 36 unit," beber Age.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya