TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jangan Salah Kaprah! Ini Perbedaan Utang dengan Piutang

Utang dan piutang memiliki arti yang berbeda

Ilustrasi Utang (IDN Times/Mardya Shakti)

Jakarta, IDN Times - Utang dan piutang menjadi dua istilah yang kerap dianggap sama oleh masyarakat. Padahal, kedua kata tersebut memiliki makna berbeda satu sama lain.

Masyarakat pun sering mengucapkan dua kata tersebut secara beriringan. Hal itu terjadi lantaran masih banyak dari mereka ataupun kamu yang masih belum mengetahui definisi dan juga perbedaan antara utang dan piutang.

Simak yuk penjelasan berikut ini biar gak salah kaprah.

Baca Juga: Tunda Bayar Utang Padahal Mampu, Haram dan Dosa Besar

1. Definisi utang dan piutang

IDN Times/Arief Rahmat

Sebelum memahami perbedaan utang dan piutang, sebaiknya kamu mengetahui terlebih dahulu definisi dari kedua kata tersebut.

Sekadar informasi, utang merupakan kata baku yang terdaftar dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), bukan hutang. Di dalam KBBI, utang diartikan sebagai uang yang dipinjam dari orang lain.

Selain itu, definisi lain dari utang menurut KBBI adalah kewajiban membayar kembali apa yang sudah diterima.

Selain berupa uang, utang juga bisa dalam bentuk aset dan atau jasa.

Dalam konteks berbisnis, utang bisa berarti sebuah pinjaman aset yang diberikan oleh kreditur atau si peminjam kepada debitur atau yang menerima pinjaman dan memiliki jatuh tempo pembayaran yang sudah disepakati bersama.

Sementara itu, piutang dapat dikatakan kebalikan dari utang. Di KBBI, piutang memiliki dua arti.

Pertama adalah uang yang dipinjamkan dan dapat ditagih dari seseorang. Kedua, tagihan uang perusahaan kepada para pelanggan yang diharapkan akan dilunasi dalam waktu paling lama setahun sejak tanggal keluarnya tagihan.

Dalam konteks berbisnis dan di perusahaan, piutang merupakan sebuah aset atau harta milik perusahaan, tetapi sedang dipinjam oleh pihak yang disebut sebagai debitur.

2. Jenis-jenis utang

Ilustrasi Utang (IDN Times/Arief Rahmat)

Setelah mengetahui apa itu utang, hal berikutnya yang perlu kamu tahu untuk memahami perbedaan utang dan piutang adalah jenis-jenis utang.

Secara garis besar, ada dua jenis utang, yakni utang lancar dan utang tidak lancar.

Utang lancar merupakan jenis pinjaman dengan jangka waktu paling lambat setahun untuk dilunasi oleh debitur sejak transaksi dibuat.

Dalam laporan keuangan perusahaan, utang lancar biasanya diperuntukkan bagi utang dagang, pembayaran di awal, bagi hasil keuntungan saham, dan gaji karyawan.

Kemudian utang tidak lancar diartikan sebagai jenis pinjaman yang harus dilunasi dalam jangka waktu lebih dari 10 tahun.

Utang tidak lancar biasanya digunakan perusahaan untuk pembelian atau pembangunan gedung baru, ekspansi usaha, dan pembelian mesin produksi.

Baca Juga: Penting! Ini Bedanya Utang Baik dan Utang Buruk

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya