TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Viral Konsumen vs Operator SPBU di Bintaro, Ini Penjelasan Pertamina

Video viral itu berdurasi satu menit lebih

Viral perseteruan antara konsumen dan operator SPBU Pertamina Bintaro Sektor 9. (Tangkapan layar TikTok)

Jakarta, IDN Times - Sebuah video tentang keributan yang terjadi di sebuah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina Sektor 9 Bintaro, Tangerang Selatan, viral di media sosial TikTok.

Akun @kabarbintaro yang mengunggah video tersebut menulis dalam takarirnya bahwa keributan di SPBU Sektor 9 terjadi lantaran kesalahan pengisian bahan bakar minyak (BBM) oleh petugas ke mobil seorang konsumen.

"Namun, petugas ingin bertanggung jawab untuk menguras tangkinya, tetapi customer minta mesin dibenerin sekalian selain dikuras tangkinya (16/6/2022) #kabarbintarotiktok #fyp #spbu #pertamina #kabarnasional," tulis @kabarbintaro seperti dikutip IDN Times, Jumat (17/6/2022).

Baca Juga: SPBU Penyalur BBM Satu Harga Sudah 328 Unit di Wilayah Indonesia

1. Pertamina membenarkan peristiwa tersebut

SPBU Pertamina (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)

Pertamina membenarkan peristiwa tersebut. Area Manager Communication, Relations, & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat, Eko Kristiawan, mengatakan peristiwa itu sebagai kesalahpahaman antara operator SPBU dan konsumen.

"Betul ada kejadian kesalahpahaman antara operator SPBU tersebut dengan konsumen pada tanggal 16 Juni 2022 pukul 22.09 WIB," kata Eko kepada IDN Times, Jumat (17/6/2022).

2. Pertamina meluruskan peristiwa yang terjadi

Ilustrasi pengisian BBM di SPBU Pertamina. (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)

Eko menambahkan, operator SPBU Pertamina Sektor 9 Bintaro tidak salah mengisikan BBM ke mobil konsumen. BBM yang diminta konsumen adalah Pertamax dan yang operator isi juga Pertamax.

"Bukan salah mengisi BBM karena BBM yang diminta adalah Pertamax dan yang diisi juga Pertamax. Ada salah paham di struk muncul Pertamax Turbo dan telah dibuktikan pada saat itu bahwa jenis BBM adalah Pertamax sehingga konsumen dapat menerima bahwa BBM yang diisi telah sesuai," tutur Eko.

Baca Juga: Konsumsi Pertamax Turbo dan Pertamax Melonjak saat Libur Nataru

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya