TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

[FOTO] Serunya Kantor Pusat AirAsia di Malaysia: Ada Salon Hingga Gym

Untuk turun dari lantai atas, pegawai gunakan perosotan

(Suasana kantor pusat AirAsia di Kuala Lumpur) IDN Times/Santi Dewi

Jakarta, IDN Times - Apa yang ada di benak kalian bila mendengarkan nama maskapai asal Malaysia, AirAsia? Yup, gak keliru kalau kalian menyebut penerbangan murah. Namun, kendati harga tiket AirAsia saat promo sering kali tak masuk akal, bukan berarti kualitas pelayanannya murahan. 

Begitu pula dengan suasana kantor pusat mereka yang berlokasi di Kuala Lumpur International Airport (KLIA) 2 di Malaysia. IDN Times termasuk satu dari dua media yang diundang untuk menyaksikan langsung betapa megahnya kantor yang baru dihuni sekitar dua tahun itu. 

Menurut staf komunikasi AirAsia Malaysia, Amzar Anizam yang memberikan tur kepada kami, kantor pusat AirAsia itu disebut dengan istilah "Red Q". Hal itu sesuai dengan ciri khas maskapai yang dimiliki oleh Tony Fernandes yakni berwarna merah.

Apabila dilihat sepintas, kantor Red Q nampak seperti sebuah hanggar pesawat yang besar dan luas. Amzar menjelaskan kantor tersebut memiliki enam lantai dan berkonsep open office

"Tempat kami bekerja dimulai dari lantai tiga, sebab dua lantai di bawahnya adalah tempat parkir kendaraan. Dari sini, kami bisa melihat ke luar di mana armada pesawat kami diparkir di KLIA 2," ujar Amzar memberi penjelasan di saat tur pada (15/11) lalu. 

Amzar menyebut kantornya memiliki konsep open office bukan tanpa sebab lantaran memang tidak ada sekat di antara para pegawainya. Mereka bahkan tidak bekerja menggunakan kubikel. Para pegawai yang terdiri dari beragam latar belakang duduk di meja dengan komputer atau laptop di depan mereka dan saling berhadapan. 

"Hal serupa juga berlaku untuk para bos di kantor ini. Baik CEO AirAsia Malaysia atau Tony sendiri tidak memiliki ruangan khusus. Hanya area tempat kerjanya saja yang dipisahkan," tutur Amzar. 

Kalaupun ada area yang tertutup, maka ruangan itu, katanya lagi digunakan sebagai tempat untuk menggelar rapat. Tony sebagai CEO AirAsia Group duduk di lantai enam dan berada paling pojok. Di samping meja kerjanya, terdapat berbagai topi yang pernah dikenakannya. 

Bila ia sedang malas turun ke lantai bawah menggunakan tangga atau lift, maka bos maskapai yang telah berdiri hampir 20 tahun lamanya itu, memilih menggunakan perosotan dari lantai 6 untuk ke lantai 3. 

"Selain itu, ada aturan pegawai kami boleh bekerja di mana saja di area kantor ini. Mereka tidak diharuskan bekerja dari depan meja mereka," katanya. 

Sebagai perusahaan yang menawarkan jasa penerbangan, kantor pusat AirAsia buka 7 hari dan 24 jam setiap harinya. Kantor itu sengaja dibuat bebas dari asap rokok dan sanggup memuat hingga 2.000 pegawai dari beragam kewarganegaraan. 

Kalian penasaran gimana serunya kantor pusat AirAsia? Sebab, di kantor ini, memuat semua fasilitas yang dibutuhkan oleh para pegawainya, mulai dari gym, spa, salon, kantin dengan konsep buffet, kedai kopi, tempat bermain billiard, play station, e-Sport, taman kanak-kanak, tempat penitipan anak, hingga klinik bila ada pegawainya yang sakit. 

Baca Juga: Kabar Gembira! AirAsia Bikin Promo Terbang ke Madrid Rp300 Ribuan Aja

1. Dengan konsep open office, pegawai AirAsia boleh bekerja dari mana saja di kantor tersebut. Bahkan, kerja santai di bean bag juga boleh lho!

(Suasana kantor pusat AirAsia di Kuala Lumpur) IDN Times/Santi Dewi

2. Meja kerja CEO AirAsia Malaysia Riad Asmat yang terlihat sederhana dan tidak berada di ruangan khusus

(Suasana kantor pusat AirAsia di Kuala Lumpur) IDN Times/Santi Dewi

3. Ruangan tertutup di kantor pusat AirAsia hanya digunakan untuk rapat, sisanya berada di area terbuka

(Suasana kantor pusat AirAsia di Kuala Lumpur) IDN Times/Santi Dewi

4. Area kantor pusat AirAsia di Kuala Lumpur yang disebut Red Q terlihat begitu luas

(Suasana kantor pusat AirAsia di Kuala Lumpur) IDN Times/Santi Dewi

5. Jembatan yang menghubungkan kedua sisi tempat kerja pegawai AirAsia di Red Q

(Suasana kantor pusat AirAsia di Kuala Lumpur) IDN Times/Santi Dewi

6. Para pegawai yang bekerja di lantai atas sering menggunakan perosotan bila malas menggunakan tangga atau lift

(Suasana kantor pusat AirAsia di Kuala Lumpur) IDN Times/Santi Dewi

7. Di dalam kantor pusat AirAsia terdapat kedai kopi yang bisa dipesan oleh pegawainya. Namun, ini tidak disediakan secara gratis

(Suasana kantor pusat AirAsia di Kuala Lumpur) IDN Times/Santi Dewi

8. Kantor pusat AirAsia menyediakan kantin buffet dengan beragam menu. Ada juga menu khusus bagi vegetarian. Setiap hari pegawai diberi voucher makanan senilai RM30, apabila lebih mereka bayar sendiri

(Suasana kantor pusat AirAsia di Kuala Lumpur) IDN Times/Santi Dewi

9. Bila para pegawai AirAsia bosan, mereka bisa melampiaskan kejenuhan mereka dengan bermain di ruangan khusus ini

(Suasana kantor pusat AirAsia di Kuala Lumpur) IDN Times/Santi Dewi

10. Di area bermain ini, terdapat game play station dan meja billiard

(Suasana kantor pusat AirAsia di Kuala Lumpur) IDN Times/Santi Dewi

11. Para pegawainya bangun kesiangan lalu belum sempat menata rambut dan make up? No worries, di dalam kantor ini terdapat salonnya lho!

(Suasana kantor pusat AirAsia di Kuala Lumpur) IDN Times/Santi Dewi

12. Bagi pegawai AirAsia yang ingin olahraga, di kantornya juga terdapat gym lengkap dengan sauna. Jadi, mereka bisa tetap fit

(Suasana kantor pusat AirAsia di Kuala Lumpur) IDN Times/Santi Dewi

13. AirAsia juga menyediakan tempat untuk tidur bagi pegawainya yang lelah. Power nap itu penting lho untuk meningkatkan produktivitas!

(Suasana kantor pusat AirAsia di Kuala Lumpur) IDN Times/Santi Dewi

14. Bagi pegawai AirAsia yang tak memiliki pengasuh, sementara mereka harus tetap bekerja, anaknya bisa dititipkan di Taska Krista. Di dalamnya juga terdapat taman kanak-kanak

(Suasana kantor pusat AirAsia di Kuala Lumpur) IDN Times/Santi Dewi

15. AirAsia menyediakan laboratorium fisik bagi pegawainya yang memiliki permasalahan dengan membutuhkan perawatan seperti fisioterapi

(Suasana kantor pusat AirAsia di Kuala Lumpur) IDN Times/Santi Dewi

16. Di lantai lobi, para pengunjung disambut museum kecil AirAsia. Ini merupakan uang kertas Ringgit Malaysia pertama yang digunakan oleh Tony Fernandes untuk membeli pesawat AirAsia

(Suasana kantor pusat AirAsia di Kuala Lumpur) IDN Times/Santi Dewi

17. Ini merupakan logo dan warna pertama maskapai AirAsia. Semula warnanya biru lalu berubah jadi merah

(Suasana kantor pusat AirAsia di Kuala Lumpur) IDN Times/Santi Dewi

18. Mesin dari General Electric terbesar di dunia yang berhasil dibeli oleh AirAsia. Mesin ini digunakan untuk armada Airbus

(Suasana kantor pusat AirAsia di Kuala Lumpur) IDN Times/Santi Dewi

19. Apabila ada pegawai AirAsia yang sakit maka tersedia klinik untuk mendapatkan pengobatan awal

(Suasana kantor pusat AirAsia di Kuala Lumpur) IDN Times/Santi Dewi

Baca Juga: 7 Cara Dapetin Tiket Pesawat Murah Tanpa Nunggu Promo, Pantang Bokek!

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya