Jokowi Setuju RI Tak Perlu Impor Beras, Tapi Hitungannya Harus Pasti
Artinya kalau hitungan tak pasti, impor beras tetap lanjut
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengatakan Indonesia tak perlu melakukan impor beras. Namun, ia tetap meminta perhitungannya harus tepat, sehingga produksi padi yang ada harus benar-benar dipastikan kebutuhannya.
"Oleh sebab itu, kita tidak perlu yang namanya impor, tapi hitung-hitungannya memang harus pasti. Karena ini menyangkut masalah perut, masalah makan rakyat itu dari sini," ujar Jokowi usai berdialog dengan petani di Jawa Timur, seperti yang disiarkan langsung di channel YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (29/4/2021).
Baca Juga: Blak-blakan! Jokowi Ungkap Pertimbangan Jika Pemerintah Impor Beras
Baca Juga: Jokowi: Hentikan Perdebatan soal Impor Beras!
1. Jokowi ingin perhitungan produksi beras di Indonesia dilakukan dengan benar
Meski Indonesia bisa tidak impor, namun Jokowi mengingatkan bahwa perhitungan produksi padi harus dilakukan dengan benar. Maka, dapat diketahui kemampuan produksi beras di Indonesia sebagai pertimbangan impor atau tidak.
"Sehingga, kalau dihitung betul-betul ada barangnya, ada padinya yang dipanen, kemudian nanti muncul produksi menjadi beras, kepastian mengenai jumlah itu betul-betul bisa dikalkulasi, bisa dihitung," ucap Jokowi.
Baca Juga: Sejarah Impor Beras dari Era Soeharto hingga Jokowi