Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Jakarta, IDN Times - PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) menyatakan belum akan memangkas jumlah kantor cabang di tengah gempuran digitalisasi. Sementara bank-bank lain sudah mulai mengurangi kantor cabang.
"Nah, kemudian bagaimana dengan cabang? pada saat ini kami belum melihat adanya langkah-langkah akan drastis untuk mengurangi cabang," kata Wakil Direktur Utama Danamon, Hafid Hadeli dalam media gathering dengan tajuk ‘Bersama Bersinergi: 66 Tahun Perjalanan Bersama Danamon' di Senayan Avenue, Kamis (14/7/2022).
Baca Juga: Digitalisasi Bikin Bank Tutup 2.593 Kantor Cabang
Baca Juga: Berdiri Sejak 1956, Ini Profil Bank Danamon
1. Danamon fokus meningkatkan jumlah nasabah
Wakil Direktur Utama Danamon, Hafid Hadeli dalam media gathering dengan tajuk ‘Bersama Bersinergi: 66 Tahun Perjalanan Bersama Danamon' di Senayan Avenue, Kamis (14/7/2022). (IDN Times/Trio Hamdani) Dia menjelaskan bahwa saat ini pihaknya harus meningkatkan jumlah nasabahnya lebih banyak lagi. Atas dasar itu, Danamon belum akan mengurangi jumlah kantor cabang.
"Jadi malah rasanya belum saatnya atau tidak saatnya untuk bisa mengurangi cabang karena kita punya aspirasi untuk bisa meningkatkan customer jauh lebih banyak lagi dari sekarang," sebutnya.
2. Sejumlah strategi dilakukan untuk meningkatkan jumlah nasabah
Bank Danamon (https://www.danamon.co.id) Dalam meningkatkan jumlah nasabah, Danamon menerapkan berbagai strategi bisnis secara lebih efektif, termasuk berbagai investasi di Saluran Digital, IT, Branding, dan Sumber Daya Manusia.
Di tahun 2021, misalnya, Danamon meluncurkan aplikasi mobile banking yaitu D-Bank PRO untuk memberikan pengalaman omni-channel kepada para nasabah dengan berbagai kemudahan untuk melakukan banyak transaksi keuangan, mulai dari pembelian paket data internet, pembelian token PLN dan pembayaran listrik, pembayaran zakat, belanja online (e-commerce), QRIS hingga penukaran valuta asing dan remittance.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Danamon juga melanjutkan kolaborasi kuat dengan anak perusahaan, PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance). Kolaborasi keduanya telah memperkuat ekosistem pembiayaan otomotif di Indonesia melalui berbagai inovasi produk pembiayaan dan pemasaran otomotif.
Pada acara Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid 2022 yang berlangsung beberapa waktu yang lalu di Jakarta, Danamon dan grup mencatat pencapaian penyaluran kredit kepemilikan kendaraan bermotor (KPM Prima) sebanyak 2.000 unit dengan total nilai Rp300 miliar.
“Danamon memiliki posisi yang sangat unik dan kuat di Indonesia dengan dukungan dan jaringan dari MUFG dan Adira Finance. Dengan semangat #BersamaBersinergi, perayaan ulang tahun yang ke-66 ini menjadi momentum untuk memperkuat kolaborasi untuk terus berkreasi dan berinovasi, menghasilkan layanan keuangan terbaik bagi para nasabah dan komunitas luas Indonesia,” imbuh Yasushi.
Baca Juga: Mantap! Bank Danamon Cetak Laba Bersih Rp1,6 Triliun di 2021
