TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Wow! Bakal Ada Mobil Terbang di IKN, RI Gandeng Hyundai

Ibu kota baru bakal punya transportasi modern

Mobil Terbang Xpeng Huitian Voyager (Dok. Alibaba)

Jakarta, IDN Times - Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur (Kaltim) bakal menjadi kota modern. Bahkan, kehadiran 'mobil terbang' mulai dipersiapkan di ibu kota baru Indonesia, bekerja sama dengan Hyundai Motor Group (Grup).

Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN) dan Hyundai telah menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) untuk bekerja sama membangun ekosistem mobilitas udara yang maju atau advanced air mobility (AAM) di Indonesia. MoU tersebut dilakukan pada saat KTT B20 di Bali Nusa Dua Convention Center, Indonesia.

Penandatanganan MoU dihadiri oleh President and Head of Advanced Air Mobility Division Hyundai Motor Group Jaiwon Shin, dan pejabat pemerintah Indonesia, termasuk Kepala OIKN Bambang Susantono.

“Kami menghargai kerja sama Hyundai Motor Group dalam mengembangkan Nusantara sebagai kota yang cerdas dan berkelanjutan," kata Bambang Susantono dalam keterbukaan tertulis, Rabu (16/11/2022).

Baca Juga: Mobil Terbang EHang 216 Segera Mengudara di Indonesia

Baca Juga: Korsel Ikut Bangun Sistem Penyediaan Air Bersih di IKN

1. Hyundai bakal kembangkan konsep mobilitas udara di IKN

Prinsip keenam pembangunan IKN adalah aman dan terjangkau. (Dok. IKN)

MoU tersebut bertujuan untuk memperkenalkan AAM sebagai bagian dari ekosistem mobilitas cerdas di ibu kota baru yang sedang dibangun pemerintah. Hyundai berencana untuk mengembangkan peta jalan dan meninjau konsep mobilitas terkonsolidasi untuk darat dan udara, sambil melaksanakan proyek percontohan AAM dan uji terbang.

“Menerapkan mobilitas udara canggih di Nusantara sejalan dengan semangat OIKN untuk menjadi 'laboratorium hidup' di Indonesia, terbuka untuk menciptakan budaya belajar, bekerja, dan gaya hidup baru,” ujar Bambang.

Baca Juga: Taktik Pemerintah Bikin IKN Nusantara Bebas Banjir Seabad 

2. Indonesia bakal jadi percontohan penerapan mobilitas udara

unsplash.com/@named_aashutosh

Hyundai berharap dapat membantu meningkatkan mobilitas masyarakat dengan membangun ekosistem AAM secara efisien yang memanfaatkan infrastruktur penerbangan tingkat tinggi dan kemampuan teknologi Indonesia.

Mereka juga berencana membangun ekosistem AAM global di luar kawasan Asia Tenggara berdasarkan pencapaiannya di Indonesia.

“Visi penerapan AAM adalah menciptakan sistem transportasi udara yang aman, mudah diakses, otomatis, dan terjangkau. Ini untuk masa depan yang lebih baik, agar generasi mendatang dapat memiliki kualitas hidup yang lebih baik,” kata Shin.

Dia menambahkan, kerja sama dengan pemerintah Indonesia merupakan perwujudan komitmen Hyundai Motor Group untuk mewujudkan visi tersebut, untuk berkontribusi demi masa depan Indonesia yang lebih baik.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya