TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Harga-Harga Mulai Naik, Mendag Harap Pasar Murah Ramadan Bisa Membantu

Rencananya, sepanjang bulan Ramadan bazar akan terus digelar

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan saat meninjau harga barang kebutuhan pokok dan titik penjualan Minyak Goreng Curah Rakyat (MGCR) di Pasar Ciracas, Jakarta Timur. (dok. Humas Kemendag)

Jakarta, IDN Times - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan menghadiri bazar murah dalam rangka menjaga stabilitas harga dan ketersediaan barang kebutuhan pokok, pada periode Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Ramadan dan Lebaran 2023.

Adapun Bazar Ramadan 2023 ini berlangsung di Kids Republic School, Jatinegara, Jakarta Timur.

Mendag mengungkapkan, paket sembako yang dijual di pasar murah ini terdiri dari gula, tepung, minyak goreng, beras, daging sapi, daging ayam, telur, hingga margarin. Sehingga diharapkan bazar ini dapat membantu masyarakat.

"Mudah-mudahan ini bisa membantu masyarakat untuk mendapatkan akses harga yang ditetapkan oleh pemerintah,” kata Zulhas, Sabtu (1/4/2023).

Baca Juga: Mendag Zulhas Minta Aparat Hukum Kejar Penyelundup Barang Impor

1. Harga bahan pokok yang dijual ikuti HET

Ilustrasi Sembako (IDN Times/Aditya Pratama)

Adapun harga bahan pokok yang dijual pasar murah bazar Ramadan 2023 ini, mengikuti Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditentukan Pemerintah.

"Harganya harga yang paling pokok, misalnya minyak Rp14 ribu, gula Rp12 ribu pokoknya sesuai dengan harga eceran yang ditentukan pemerintah," ujarnya.

Rencananya, sepanjang bulan suci Ramadan akan terus dilakukan Bazar Ramadan pasar murah di beberapa daerah, bukan hanya di Jakarta.

"Setiap hari nanti kita mau dua (bazar), mulai hari ini, besok, sampai Lebaran, tempatnya pindah-pindah bukan hanya di Jakarta. Ini untuk masyarakat mendapat akses yang ditetapkan pemerintah," katanya.

2. Harga bahan pokok mulai naik

Ilustrasi bahan pangan pokok. (IDN Times/Faiz Nashrillah)

Lebih lanjut, Mendag tak memungkiri bahwa harga sejumlah bahan pokok sudah mulai mengalami kenaikan, namun masih terkendali. Oleh karena itu, Kementerian Perdagangan sangat mendukung diadakannya pasar murah bazar Ramadan ini.

"Saya lihat di pasar harga sudah mulai naik, tetapi stok cukup dan naiknya masih terkendali. Oleh karena itu, kita minta betul pengusaha dan pedagang jangan main-main, naik sih oke tapi kalau berlebihan kita ada satgas," pungkasnya.

Baca Juga: Mendag Alihkan Anggaran Bukber Pejabat, Bakal untuk Apa? 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya