Pupuk Kaltim Pastikan Stok Pupuk untuk Petani Aman
Stok pupuk urea bersubsidi 229.762 ton
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) pastikan stok pupuk bagi petani di seluruh wilayah tanggung jawab distribusi dalam kondisi aman. Menurut mereka, jumlahnya sangat mencukupi.
Begitu juga untuk stok pasca lebaran, Pupuk Kaltim telah menyalurkan pupuk bersubsidi melalui jaringan distributor dan kios di seluruh daerah tanggung jawab distribusi, sesuai kebutuhan alokasi yang ditetapkan Pemerintah.
Direktur Utama Pupuk Kaltim, Rahmad Pribadi, mengungkapkan terhitung pada 28 April 2023 terdapat sebanyak 229.762 ton stok pupuk urea bersubsidi. Kemudian, 57.350 ton stok pupuk NPK Phonska dan 15.086 ton NPK Formula Khusus, serta 326.521 ton pupuk urea non subsidi dan 31.950,685 ton NPK non subsidi.
"Pupuk-pupuk ini telah tersedia di sejumlah gudang Pupuk Kaltim yang tersebar di berbagai wilayah yang menjadi tanggung jawab. Jumlah tersebut berada di atas batas aman untuk kebutuhan petani hingga pertengahan 2023," katanya dalam keterangan tertulis, Senin (1/5/2023).
Baca Juga: Pupuk Indonesia Gelontorkan 2,06 Juta Ton Pupuk Bersubsidi
1. Pupuk Kaltim bertanggung jawab untuk distribusi dua jenis pupuk subsidi
Berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian Nomor 10 Tahun 2020 tentang Alokasi dan Harga Eceran Tertinggi Pupuk Bersubsidi Sektor Pertanian, saat ini Pupuk Kaltim memiliki tanggung jawab distribusi untuk dua jenis bersubsidi, yakni Urea Subsidi dan NPK Bersubsidi Formula Khusus.
Tanggung jawab distribusi Urea Subsidi Pupuk Indonesia mencakup wilayah Kalimantan Timur, Kalimantan Utara dan seluruh wilayah Sulawesi. Sedangkan untuk NPK Bersubsidi Formula Khusus, mencakup Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah dan Sulawesi Tenggara.
Baca Juga: Harga Pupuk Turun Tahun Ini? Begini Proyeksi Bos Pupuk Kaltim