TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home Business Economy

Akhirnya, Perajin Tahu-Tempe Dapat Kedelai Bersubsidi 

Kedelai diimpor dari AS

Penyaluran kedelai bersubsidi oleh Perum Bulog ke perajin tahu dan tempe. (dok. Bulog)
Verified
Vadhia Lidyana

Jakarta, IDN Times - Perum Bulog hari ini menyalurkan kedelai kepada kepada Koperasi Produsen Tahu Tempe Indonesia (KOPTI) di Jawa Barat. Sebanyak 100 ton kedelai disalurkan melalui skema subsidi dari pemerintah.

"Hari ini kita datangkan 100 ton dulu, karena sesuai dengan daftar kebutuhan," kata Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso (Buwas) di Gudang FKS Multi Agro, Bekasi, Senin (18/4/2022).

Baca Juga: Petani Kedelai Minta Pengendalian Impor dan Jamin Harga Kedelai Lokal

Baca Juga: Perajin Tahu dan Tempe Di-Ghosting Negara soal Subsidi Kedelai

1. Kedelai diimpor dari Amerika

Penyaluran kedelai bersubsidi oleh Perum Bulog ke perajin tahu dan tempe. (dok. Bulog)

Buwas mengatakan kedelai tersebut diimpor dari Amerika Serikat (AS). Kedelai tersebut dinilai sudah menyesuaikan spesifikasi yang dibutuhkan para perajin tahu dan tempe.

"Kenapa kita datangkan dari Amerika? Karena yang sudah siap dari Amerika. Kedua, ini sudah sesuai spesifikasinya yang dibutuhkan perajin tempe dan tahu," kata Buwas.

Baca Juga: Derita Perajin Tahu-Tempe: Harga Kedelai Naik Terus Tiap Minggu

2. Kedelai disalurkan ke Bogor hingga Indramayu

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Penyaluran kedelai bersubsidi oleh Perum Bulog ke perajin tahu dan tempe. (dok. Bulog)

Adapun pada penyaluran perdana ini diberangkatkan sejumlah 8 truk yang mengangkut 100 ton kedelai yang akan disalurkan ke perajin melalui Primkopti Kabupaten Bogor, Kota Depok, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Indramayu dan Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.

Ketua GAKOPTINDO, Aip Syarifudin mengatakan harga pembelian kedelai ini akan berbeda di masing-masing wilayah namun tetap diberikan selisih Rp1.000/kg bagi pengrajin tempe tahu yang tergabung dalam Kopti. Selisih Rp1.000/kg itu dikarenakan ada subsidi dari pemerintah Rp1.000/kg.

"Harga pembelian kedelai oleh Puskopti Jawa Barat selaku Kopti Sasaran adalah Rp.10.250/kg di gudang suplier atau lebih murah Rp1.000/kg dari harga jual suplier di luar program. Harga tersebut berlaku untuk wilayah Jawa Barat, sedangkan wilayah lain sesuai dengan hasil lelang oleh Perum Bulog yang berbeda antar wilayah,” kata Aip.

Topik:
Perajin Tempe
tahu tempe langka
subsidi
kedelai
Update me
Topik Populer:
Piala Thomas dan Uber 2024
Piala Asia U-23 2024
Quiz

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya

Bunga Kartu Kredit Mandiri Terbaru 2023, Cek Dulu sebelum Bikin!

Ini Usaha Sampingan di Rumah yang Bisa Dilakukan Laki-laki

Segini Gaji YouTuber dengan 1.000 Subscriber!

RI Jadi Negara Pendapatan Menengah Atas, Unggul dari Vietnam

3 Jurus Bank Indonesia Demi Stabilkan Nilai Tukar Rupiah

Terapkan Biaya Layanan QRIS, BI Jamin Berpihak ke UMKM

Pembangunan Tol Binjai-Pangkalan Brandan Capai 80 Persen

Jos! BUMN Beri Sertifikasi Halal Gratis untuk Pedagang Kantin

Nike dan Dynasty Gold Diselidiki Kanada atas Dugaan Kerja Paksa Uighur

Menhub Targetkan 140 Ribu Orang Mau Beralih Naik LRT Jabodebek 

Yoon Jin Seo Hamil setelah 6 Tahun Nikah, Usia Kandungan Sudah 3 Bulan

30 Kalimat Mesra yang Ampuh Merangsang Gairah Istri saat Bercinta

Jimin BTS Ungkap Perjuangannya Lawan Gangguan Kesehatan Mental

6 Perilaku Laki-Laki saat Menyukai Perempuan, Amati Diam-Diam!

9 Coworking Space Terdekat di Jakarta yang Nyaman untuk Kerja

Busana yang Cocok Kamu Gunakan saat Musim Hujan