Erick Thohir Girang 20 BUMN Masuk Daftar Fortune Indonesia 100
Capaian BUMN jadi bukti transformasi perusahaan untuk RI
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri BUMN, Erick Thohir mengapresiasi 20 BUMN yang masuk ke dalam daftar 100 perusahaan terbesar di Tanah Air yang dirilis oleh Majalah Fortune Indonesia berdasarkan pendapatan tahun fiskal 2021.
Apalagi, BUMN mendominasi peringkat lima besar dari daftar tersebut. Menurutnya, capaian itu membuktikan BUMN telah bertransformasi dan berkontribusi lebih kepada negara.
"Alhamdulillah, transformasi ini dapat berkontribusi lebih bagi negeri. Kita bisa lihat dalam daftar tersebut, lima besar didominasi BUMN, ada Pertamina di peringkat pertama, PLN di nomor dua, lalu di peringkat empat dan lima ada BRI dan Telkom Indonesia. Di luar itu, ada Bank Mandiri di peringkat enam dan MIND ID yang menduduki posisi sepuluh," ujar dikutip dari keterangan resmi, Kamis (11/8/2022).
Baca Juga: Mantap! Peringkat Pertamina Meroket ke-223 di Fortune Global 500
Baca Juga: Menteri BUMN Erick Thohir Diminta Fokus Selesaikan Harga BBM
1. Laporan Fortune Indonesia dinilai beri gambaran positif atas perekonomian Indonesia
Selain nama-nama BUMN di atas, ada Pupuk Indonesia yang menduduki peringkat 13, BNI peringkat 14, Semen Indonesia peringkat 26, dan Pelabuhan Indonesia (Pelindo) peringkat 27. Sementara Krakatau Steel berada di urutan 30, BTN 32, KAI 46, Wijaya Karya 47, PT PP 50, Jasa Marga 60, Kimia Farma 72, Waskita Karya 78, dan Adhi Karya 83.
Menurut Erick, laporan Fortune Indonesia memberikan gambaran positif bagi perekonomian Indonesia. Pasalnya, sebanyak 80 perusahaan dalam 100 teratas berhasil mencatatkan pertumbuhan pendapatan pada 2021. Padahal, jika dilihat daftar yang sama pada 2020, hanya 30 perusahaan yang berhasil mencatatkan pertumbuhan pendapatan.
"Yang menarik, Fortune menilai pembentukan sejumlah holding BUMN memiliki dampak besar dalam peningkatan pertumbuhan pendapatan bagi BUMN," ucap Erick.
Baca Juga: Erick Thohir Geram Garuda Indonesia Sewa Pesawat Kemahalan