Kepala BPS: Upah Buruh Turun secara Riil karena Inflasi
Upah buruh tani dan bangunan secara riil turun
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat upah buruh tani dan bangunan secara riil mengalami penurunan di Desember 2021. Kepala BPS, Margo Yuwono mengatakan upah buruh tani secara nominal pada Desember 2021 sebesar Rp57.180, naik 0,17 persen dibandingkan November 2021 atau secara month-to-month (mtm).
Sayangnya, upah buruh tani secara riil sebesar Rp52.397 per hari, turun 0,65 persen dibandingkan November 2021 (Rp52.738 per hari). Perlu diketahui, upah riil diperoleh dari hasil perhitungan upah nominal dibagi dengan indeks konsumsi rumah tangga perdesaan.
Baca Juga: Neraca Dagang RI Surplus 1,02 Miliar Dolar AS di Desember 2021
Baca Juga: Daftar Lengkap Upah Buruh UMK 2022 di 35 Kabupaten Kota Jateng, Cek!
1. Upah buruh bangunan secara riil turun
Adapun upah buruh bangunan pada Desember 2021 secara nominal Rp91.335 per hari, naik 0,01 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
"Upah buruh bangunan pada Desember 2021 ini sebesar Rp91.335 per hari. Kalau dihitung pertumbuhannya naik tipis, hanya 0,01 persen," kata Margo dalam konferensi pers virtual, Senin (17/1/2022).
Sementara itu, upah buruh bangunan secara riil hanya Rp84.827 per hari, turun 0,56 persen secara mtm. Upah buruh bangunan secara riil dihitung dari upah nominal dibagi dengan IHK umum perkotaan.
Baca Juga: Neraca Dagang RI Surplus Terus, Tapi Masih Defisit ke China