Luhut Gencar Merayu AS untuk Tingkatkan Investasi di RI
Luhut bertemu sejumlah pejabat dan pimpinan perusahaan AS
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan baru saja berkunjung ke Amerika Serikat (AS) selama 3 hari, yakni pada 17-19 Oktober 2021 kemarin. Kunjungan luhut dalam rangka menemui sejumlah pejabat pemerintah AS, World Bank, International Monetary Fund (IMF), pimpinan perusahaan di AS untuk membahas investasi dan isu lingkungan.
Dalam kunjungan itu, Luhut bertemu Utusan Khusus Presiden AS untuk iklim John Kerry; Presiden World Bank, David Malpass; Penasehat Keamanan Nasional AS, Jake Sullivan; Managing Director International Monetary Fund (IMF); Kristalina Georgieva; dan pimpinan sejumlah perusahaan AS seperti Apple, Tesla, Starlink, dan Chevron.
Baca Juga: Pejabat Keamanan AS Temui Luhut, Ini yang Dibahas
Baca Juga: Luhut Klaim Indonesia Serius Kendalikan Perubahan Iklim
1. AS bakal tingkatkan investasi di EBT
Salah satu kerja sama yang dibahas adalah percepatan transisi menuju energi baru dan terbarukan (EBT). Luhut mengatakan AS akan meningkatkan investasi pendanaan dan teknologi di percepatan transisi EBT.
“Untuk target conditional saat ini 41 persen dapat diupayakan naik menjadi 50 persen dengan dukungan dari AS,” kata Luhut dalam keterangan resminya, Kamis (21/10/2021).
Tak hanya itu, Luhut juga membahas target pengurangan emisi dan dukungan internasional dengan Presiden World Bank David Malpass, selain membahas vaksinasi, transisi energi, dan konservasi. Kristalina Georgieva juga menyatakan IMF akan mendukung Indonesia dalam program keamanan kesehatan global.
“Saya sangat mengapresiasi penanganan Covid-19 oleh Pemerintah Indonesia dan berbagai langkah strategis yang diambil demi memulihkan ekonomi yang ada,” tutur Kristalina.
Dia juga mengimbau agar penguatan UMKM sebagai tulang punggung pemulihan ekonomi terus didorong oleh pemerintah Indonesia.
Editor’s picks
Baca Juga: Lagi di Amerika Serikat, Luhut dan BGS Berburu Obat COVID-19