Jakarta, IDN Times - Pemerintah telah mendorong implementasi food estate sebagai strategi untuk mencapai kedaulatan pangan dan mengurangi ketergantungan pada impor pangan.
Food estate adalah konsep pengembangan lahan pertanian yang luas dan terintegrasi dengan tujuan meningkatkan produksi pangan nasional.
Salah satu proyek food estate yang dikembangkan oleh pemerintah adalah di Kalimantan. Dengan memanfaatkan lahan yang luas, proyek tersebut diharapkan dapat meningkatkan produksi komoditas pangan.
Namun, proyek food estate juga menuai kritik dan kontroversi. Beberapa pihak menyatakan keprihatinan terkait dampak lingkungan, termasuk deforestasi dan perubahan ekosistem yang dapat merugikan keberlanjutan lingkungan.
Bahkan, masalah tersebut diangkat saat debat calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres). Bagaimana pun, penting bagi pemerintah untuk memastikan bahwa implementasi food estate memperhatikan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan dan tidak merugikan lingkungan serta masyarakat lokal.