kalkulator dan angka analisa (Pexels/Pixabay)
Perhitungan laba bersih dalam perusahaan dilakukan bukan tanpa manfaat. Adapun manfaat dari mengitung laba bersih perusahaan di antaranya yaitu:
- Laba bersih sebagai dana cadangan perusahaan yang dapat berguna memenuhi kebutuhan investasi, pengembangan atau dana darurat perusahaan.
- Laba bersih sebagai sumber dana dalam membayar hutang perusahaan.
- Laba bersih sebagai sumber dana untuk membiayai kegiatan operasional perusahaan.
Dari manfaat laba bersih tersebut, dapat disimpulkan bahwa suatu perusahaan akan berusaha sekeras mungkin untuk menghasilkan laba guna meningkatkan kualitas perusahaan dan menjaga citra perusahaan dimata para stakeholder, investor, dan pemegang saham.
Selain itu, laba bersih dapat memudahkan perusahaan dalam melakukan pengambilan keputusan dan prediksi dalam keberlanjutan perusahaan dalam beberapa tahun kedepan.
Elemen Pembentuk Laba Bersih Perusahaan
Dalam menghitung laba bersih perusahaan, maka prinsip utama yang digunakan perusahaan adalah laba kotor dikurangi beban usaha. Perlu diketahui untuk menentukan nilai laba maka ada beberapa elemen yang perlu diketahui dan sudah dijelaskan sebelumnya yaitu laba kotor, harga pokok penjualan, pendapatan, beban usaha, dan pendapatan lainnya.
Laba kotor didapat dari perhitungan penjualan bersih dikurangi dengan harga pokok penjualan. Dan penjualan bersih perusahaan bisa diperoleh dari hasil penjualan kotor yang dikurangi dengan biaya angkut, biaya diskon, dan biaya penjualan.
Dari hasil tersebut maka diperoleh selisih dari laba kotor dan beban usaha. Beban usaha dapat berupa beban dan biaya yang dapat digunakan untuk keperluan operasional maupun biaya non operasional perusahaan. Adapun biaya operasional merupakan biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk memenuhi kebutuhan operasionalnya seperti biaya administrasi, biaya pemasaran, biaya sewa, dan biaya transportasi.