Jakarta, IDN Times – India telah melarang ekspor gandum di tengah melonjaknya harga gandum akibat perang Rusia-Ukraina. Ini menjadikannya negara terbaru yang melakukan hal tersebut.
Perang telah membuat harga gandum melonjak tajam. Harga gandum sendiri melonjak sekitar 6 persen pada Senin (16/5/2022) setelah pengumuman India.
Ini karena Rusia dan Ukraina yang sedang berperang, termasuk dalam jajaran pengekspor komoditas terbesar dunia. Menurut Bank Dunia, kedua negara tersebut menyumbang 29 persen dari ekspor gandum global.
“Dengan harga pangan yang sudah tinggi karena gangguan rantai pasokan terkait COVID dan penurunan hasil panen tahun lalu, invasi Rusia datang pada saat yang buruk bagi pasar pangan global,” kata Peterson Institute for International Economics (PIIE), lembaga think tank yang berbasis di Washington D.C-, dalam catatan April.
Menurut PIIE, Rusia dan Ukraina termasuk di antara lima pengekspor global teratas untuk banyak sereal dan biji minyak penting, seperti jelai, bunga matahari dan minyak bunga matahari, serta jagung.