Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi menggunakan AI (pexels.com/Matheus Bertelli)

Perkembangan teknologi kecerdasan buatan (AI) saat ini berlangsung sangat pesat di berbagai sektor. Tak hanya perusahaan teknologi besar, startup dan perusahaan rintisan pun mulai mengembangkan produk dan layanan berbasis AI. Tapi mungkin kamu penasaran, bagaimana sebenarnya perusahaan AI bisa menghasilkan uang dari teknologi yang mereka kembangkan?

Beberapa perusahaan AI justru memberikan produk mereka secara gratis kepada pengguna biasa, tapi tetap menghasilkan miliaran dolar. Hal ini mungkin menimbulkan banyak pertanyaan mengenai cara perusahaan AI mendapatkan keuntungan. Yuk, simak beberapa cara utama yang digunakan perusahaan AI untuk menghasilkan uang.

1. Menyediakan model berlangganan

ilustrasi ChatGPT (pexels.com/Sanket Mishra)

Banyak perusahaan AI menggunakan model langganan sebagai strategi monetisasi utama. Model ini memungkinkan pengguna membayar biaya bulanan atau tahunan untuk menggunakan layanan AI, seperti pembuatan konten otomatis, pengelolaan data besar, atau analisis prediktif. Ini menciptakan pendapatan berulang yang stabil bagi perusahaan, terutama jika layanan mereka memiliki banyak pengguna aktif.

Contoh paling umum adalah berbagai platform yang menawarkan AI untuk mengedit gambar, membuat video, atau menganalisis data. Bahkan layanan seperti ChatGPT juga mengadopsi sistem langganan untuk fitur premium. Dengan adanya paket-paket berbayar, perusahaan bisa menyesuaikan penawaran untuk berbagai segmen pasar mulai dari individu hingga perusahaan besar.

2. Menjual produk dan layanan berbasis AI

Editorial Team

EditorAgsa Tian

Tonton lebih seru di