Rudi Sutadi menantu anak Akidi Tio (IDN Times/Rangga Erfizal)
Menurut keterangan Hardi, Akidi Tio sempat memiliki pabrik kecap, pabrik mebel, kebun sawit, dan kontraktor bangunan. Dahlan pun bertanya ke setiap temannya yang beretnis Tionghoa di Palembang, tetapi tak ada dari mereka yang mengenal Akidi Tio.
Dahlan sempat bertanya kepada Hardi perihal Akidi Tio yang tidak banyak dikenal di Palembang. Hardi menjawab, hal itu terjadi karena memang Akidi adalah sosok yang rendah hati dan tidak mau menonjol.
"Beliau banyak sekali menyumbang, tetapi selalu atas nama hamba Tuhan," kata Hardi.
Dahlan pun kemudian bertanya kembali ke beberapa pihak seperti mantan Gubernur Sumsel, Alex Noerdin. Namun, Alex menjawab sama sekali tidak mengenal nama itu.
Mantan CEO Jawapos itu juga kemudian bertanya kepada lima orang pengusaha Tionghoa di Palembang dan seorang Tionghoa lainnya bermarga Tio. Mereka sama-sama menjawab tidak mengenal sosok Akidi Tio tersebut.
"Berarti pengusaha ini memang luar biasa rendah hatinya. Low profil high profit dan yang seperti itu banyak sekali di lingkungan masyarakat Tionghoa. Saya punya banyak teman Tionghoa seperti itu. Sehari-hari hanya pakai sandal. Namanya tidak pernah disebut di mana-mana, tapi uangnya luar biasa banyak. Saya malu kalau pakai baju bagus di depan mereka," tutur Dahlan mengakhiri tulisan di blog pribadinya.