Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS (ANTARA FOTO/ Sigid Kurniawan)
Ilustrasi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS (ANTARA FOTO/ Sigid Kurniawan)

Intinya sih...

  • Rupiah melemah terhadap dolar AS, mencapai Rp15.520 per dolar AS pada pembukaan perdagangan.
  • Penguatan dolar AS disebabkan oleh data ekonomi yang lebih kuat dari perkiraan, seperti penjualan ritel dan klaim pengangguran.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Nilai tukar atau kurs rupiah tercatat melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada pembukaan perdagangan akhir pekan, Jumat (18/10/2024) pagi.

Berdasarkan data dari Bloomberg, rupiah berada di level Rp15.520 per dolar AS, turun 13 poin atau 0,08 persen dibandingkan penutupan sebelumnya.

1. Rupiah melemah imbas data perekonomian AS membaik

Pengamat pasar keuangan, Lukman Leong memprediksi rupiah akan melemah terhadap dolar AS. Hal itu disebabkan oleh penguatan dolar yang masih berlanjut. Penguatan dolar AS didorong oleh data ekonomi negaranya yang lebih kuat dari perkiraan, seperti penjualan ritel dan klaim pengangguran.

"Rupiah diperkirakan akan dibuka melemah terhadap dolar AS yang masih melanjutkan penguatan setelah data ekonomi AS penjualan ritel dan klaim pengangguran yang lebih kuat dari perkiraan," ujarnya.

2. Pelaku pasar pesimis the Fed pangkas suku bunga

Direktur PT Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi menyatakan investor telah mengesampingkan harapan pemangkasan suku bunga besar dari Federal Reserve (the Fed) dalam pertemuan berikutnya.

Mereka mulai memprediksi kemenangan Donald Trump dalam pemilu AS. Rencana Trump untuk menurunkan pajak, melonggarkan regulasi keuangan, dan meningkatkan tarif dipandang menguntungkan bagi dolar AS.

"Kebijakan Trump diperkirakan akan bersifat inflasioner - sebuah gagasan yang membebani imbal hasil treasury dan mendorong dolar ke level terkuatnya sejak awal Agustus," ujarnya.

3. Proyeksi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini

Leong memperkirakan rupiah akan bergerak dalam kisaran Rp15.475 hingga Rp15.600 per dolar AS pada perdagangan hari ini.

Ibrahim menyampaikan pada perdagangan kemarin, rupiah ditutup menguat tipis sebesar 3 poin di level Rp15.507 per dolar AS, setelah sebelumnya sempat melemah 47 poin.

Untuk perdagangan Jumat (18/10/2024), Ibrahim memprediksi rupiah akan bergerak fluktuatif namun berpotensi ditutup menguat di kisaran Rp15.430, walaupun bisa melemah ke Rp15.520 per dolar AS.

Editorial Team