Rupiah Menguat Tipis ke Rp15.507 per Dolar AS

- Rupiah menguat 3 poin atau 0,02 persen terhadap dolar AS pada penutupan perdagangan Kamis.
- Nilai tukar rupiah pada 17 Oktober 2024 tercatat di level Rp15.516 per dolar AS, mengalami penguatan sebesar 20 poin dari posisi sebelumnya.
Jakarta, IDN Times - Nilai tukar atau kurs rupiah tercatat menguat tipis terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada penutupan perdagangan Kamis (17/10/2024) sore.
Berdasarkan data dari Bloomberg, rupiah ditutup di level Rp15.507 per dolar AS, menguat sebesar 3 poin atau 0,02 persen dibandingkan penutupan sebelumnya.
1. Rupiah juga menguat di kurs referensi Bank Indonesia
Berdasarkan data Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), nilai tukar rupiah pada 17 Oktober 2024 tercatat di level Rp15.516 per dolar AS.
Rupiah menguat dibandingkan posisi pada 16 Oktober 2024 yang berada di level Rp15.536. Dengan demikian, rupiah mengalami penguatan sebesar 20 poin.
Jisdor adalah kurs referensi resmi yang dirilis oleh Bank Indonesia. Kurs ini menunjukkan nilai tukar rata-rata rupiah terhadap dolar AS yang didapatkan dari transaksi antarbank di pasar valas.
2. Rupiah menguat meski pasar pesimistis the Fed pangkas suku bunga
Direktur PT Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi menyatakan investor telah mengesampingkan harapan pemangkasan suku bunga besar dari Federal Reserve (the Fed) dalam pertemuan berikutnya.
Mereka mulai memprediksi kemenangan Donald Trump dalam pemilu AS. Rencana Trump untuk menurunkan pajak, melonggarkan regulasi keuangan, dan meningkatkan tarif dipandang menguntungkan bagi dolar AS.
"Kebijakan Trump diperkirakan akan bersifat inflasioner - sebuah gagasan yang membebani imbal hasil treasury dan mendorong dolar ke level terkuatnya sejak awal Agustus," ujarnya.
3. Rupiah diproyeksi lanjut menguat pada perdagangan Jumat
Ibrahim menyampaikan pada perdagangan sore ini, rupiah ditutup menguat tipis sebesar 3 poin di level Rp15.507 per dolar AS, setelah sebelumnya sempat melemah 47 poin.
Pada penutupan sebelumnya, rupiah berada di level Rp15.510. Untuk perdagangan Jumat (18/10/2024), Ibrahim memprediksi rupiah akan bergerak fluktuatif, namun berpotensi ditutup menguat di kisaran Rp15.430 hingga Rp15.520 per dolar AS.