Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Gabungan Koperasi Produsen Tempe Tahu Indonesia (Gakoptindo), Aip Syarifuddin, mengatakan harga kedelai impor naik setiap minggunya. Kondisi itu makin menekan perekonomian para perajin tahu dan tempe, apalagi 90 persen di antaranya termasuk golongan masyarakat miskin.
Hal itu dilontarkan Aip di hadapan Komisi IV DPR RI, dalam rapat dengar pendapat (RDP) yang digelar hari ini, Senin (21/3/2022).
"Kami ini rakyat biasa, tidak punya kemampuan apapun juga, jadi kami hanya mengeluh, mengusulkan. Maka kesempatan hari ini, kami sangat berterima kasih pada Komisi IV DPR, mudah-mudahan bisa menyuarakan anggota kami yang jutaan jumlahnya, dan pada umumnya 90 persen lebih itu adalah rakyat miskin," kata Aip dikutip dari RDP yang disiarkan melalui YouTube Komisi IV DPR RI, Senin (21/3/2022).