Jakarta, IDN Times - Ekonom sekaligus Direktur Center of Economic and Law Studies (CELIOS), Bhima Yudhistira, menyatakan pertumbuhan ekonomi domestik pada kuartal-II 2022 tidak bisa mencapai tujuh persen seperti kuartal-II 2021.
Bhima mengatakan pertumbuhan ekonomi domestik pada kuartal-II 2022 diproyeksikan maksimal lima persen.
"Sebenarnya angka pertumbuhan lima persen sudah bagus, karena tahun lalu bisa tujuh saat Lebaran, ada low base effect. Jadi, perbandingannya tidak apple to apple," ucap Bhima kepada IDN Times, Jumat (6/5/2022).