Jakarta, IDN Times - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir menyatakan penunjukan pelaksana tugas (Plt) untuk posisi yang terdampak dalam kasus dugaan korupsi di anak usaha PT Pertamina (Persero) akan dikonsultasikan lebih lanjut.
Pernyataan itu muncul setelah Kejaksaan Agung (Kejagung) menetapkan tujuh tersangka dalam kasus tersebut, termasuk Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan, serta Direktur Utama PT Pertamina International Shipping (PIS), Yoki Firnandi.
"(Penunjukan Plt) belum, nanti kita konsultasikan," kata Erick di Kantor Pusat Pegadaian, Jakarta, Rabu (26/2/2025).