Jakarta, IDN Times - Staf Khusus Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Arya Sinulingga memastikan Garuda Indonesia akan memiliki Direktur Utama untuk menggantikan Ari Askhara pada Januari 2020.
"Pengajuan ke OJK kan setelah 45 hari untuk Tbk, setelah 45 hari baru RUPS. Itu Januari itu batas, karena harus," katanya di Jakarta, Selasa (10/12).
Surat pengajuan tersebut telah diberikan kepada OJK pada Senin kemarin. Artinya jika dihitung 45 hari ke depan, maka RUPSLB berpotensi akan diselenggarakan pada 22 Januari 2020.