Groundbreaking Ibu Kota Baru Dimulai Oktober 2020

13 Mar 2020, 05:01 WIB

Penanda titik nol calon ibu kota baru. (IDN Times/Uni Lubis)

Jakarta, IDN Times - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memastikan groundbreaking atau peletakan batu pertama pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) baru akan dilakukan akhir semester II 2020. Jika memungkinkan, Oktober 2020 groundbreaking sudah bisa dilakukan.

"Nanti diperkirakan akhir semester kedua sekitar Oktober (groundbreaking) lah. Juni, Juli, Agustus, September pengadaan (tender dan lain sebagainya)," kata Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR Danis H Sumadilaga di kantornya, Kamis (12/3).

1. Groundbreaking pertama adalah bendungan dan akses jalan ke IKN

Rombongan Presiden Jokowi meninjau lokasi ibu kota baru, di Penajem Paser Utara, Kalimantan Timur (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)

Danis menyampaikan, groundbreaking yang dilakukan pertama kali adalah bendungan dan akses jalan menuju IKN. Adapun payung hukumnya berupa RUU IKN tengah dibahas dengan DPR dan diperkirakan rampung.

"Yang utama bendungan dan jalan. Payung hukum sedang disiapkan," ucapnya.

2. Urban design yang final akan disampaikan ke Presiden Jokowi Mei 2020

Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR Danis Hidayat Sumadilaga. (IDN Times/Hana Adi Perdana)

Urban design atau desain kota dari Ibu Kota Negara (IKN) baru akan diserahkan ke Presiden Joko "Jokowi" Widodo pada Mei 2020. Saat ini, urban desainnya dalam tahap finalisasi.

"Kementerian PUPR membentuk tim yang bertugas untuk melakukan finalisasi urban design pemenang sayembara gagasan desain IKN dan ditargetkan akan selesai pada pertengahan bulan Mei 2020 untuk disampaikan ke Presiden RI," imbuh Danis.

3. Sesudah urban design disampaikan, Bappenas akan segera menyusun masterplan IKN

Dok. Kementerian PUPR

Selanjutnya, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) akan menyusun masterplan secara keseluruhan. Penyusunan itu juga ditargetkan rampung sebelum groundbreaking IKN.

"Bahwa sesudah ini Bappenas menyusun masterplan secara keseluruhan. Yang 256 ribu hektare, masterplan terkait pembiayaan, sosial masyarakatnya dan lain-lain," tegasnya.

Baca artikel menarik lainnya di IDN App. Unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb