Chicago, IDN Times - Harga emas berjangka merosot pada akhir perdagangan Jumat WIB (28/8/2020). Hal itu disebabkan aksi ambil untung setelah pidato Ketua Federal Reserve Jerome Powell yang meletakkan strategi baru dan agresif untuk mencapai target inflasi dua persen.
Pada Kamis (27/8/2020) kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember di divisi COMEX New York Mercantile Exchange, jatuh 19,9 dolar AS atau 1,02 persen menjadi ditutup pada 1.932,60 dolar AS per ounce.