Jakarta, IDN Times - Harga minyak mentah dunia terus mengalami pelemahan. Hal itu diakibatkan oleh lumpuhnya kegiatan ekonomi secara global akibat wabah virus corona (COVID-19).
Harga minyak mentah terus menurun sejak Senin (13/4), terutama jenis West Texas Intermediate (WTI) yang disebabkan oleh permintaan global yang semakin menurun dan sentimen negatif yang berasal dari proyeksi pertumbuhan ekonomi global yang kontraktif.
Harga WTI kontrak Mei berada pada level negatif (sempat -37 dolar AS per barel). Produsen harus segera menyerahkan stok kepada konsumen karena faktor penyimpanan yang terbatas. Namun, hal ini diperkirakan berdampak secara jangka pendek, mengingat harga jual WTI kontrak pada Juni masih berkisar pada 20 dolar AS per barel.