Jakarta, IDN Times - Utusan Khusus Presiden Bidang Iklim dan Energi, Hashim Djojohadikusumo mengungkapkan, tenaga nuklir akan menjadi sumber daya energi baru dan terbarukan bagi penyediaan listrik di Indonesia pada masa mendatang.
Indonesia disebut Hashim telah berkomitmen menghadirkan 500 megawatt tenaga nuklir dan akan ditambah sebanyak 6,5 gigawatt. Oleh karena itu, adik Presiden Prabowo sekaligus Ketua Dewan Penasihat Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia ini menyebut hal itu sebagai peluang bagi pengusaha tambang.
"Jadi ini adalah kesempatan bagi yang bergerak dunia usaha, anggota Kadin yang bergerak di bidang pertambangan, kalau ada kesempatan untuk mendapat atau bisa menemukan tambang-tambang uranium, monggo, silakan," kata Hashim dalam Rapimnas Kadin 2025, dikutip Rabu (3/12/2025).
