Jakarta, IDN Times - PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) mencatatkan pertumbuhan laba bersih pada kuartal I-2025 sebesar 63 persen year on year (yoy) menjadi Rp52,8 miliar dibanding kuartal I-2024 sebesar Rp32,5 miliar.
Pencapaian laba bersih tersebut ditopang dari pertumbuhan pendapatan bunga bersih sebesar Rp339,0 miliar, atau tumbuh 14 persen dibanding periode sebelumnya sebesar Rp297,7 miliar.
"Pencapaian ini mencerminkan efektivitas strategi pembiayaan kami, sekaligus tetap menjaga efisiensi operasional di tengah dinamika ekonomi," kata Chief Investment Officer IIF, M. Ramadhan Harahap, Kamis (22/5/2025).
Dari sisi efisiensi, beban bunga turun sebesar lima persen menjadi Rp190,8 miliar serta terdapat penurunan beban provisi sebesar 15 persen yang turut mendukung peningkatan laba bersih.