Jakarta, IDN Times - Bosnia-Herzegovina menyatakan ketetapan tarif sebesar 30 persen untuk produk ekspor ke Amerika Serikat (AS) berdampak besar pada industri pertahanan di negaranya.
“Bosnia telah berbuat kesalahan. Inisiatif dari Menteri Perdagangan dan Ekonomi Bosnia, Stasa Kosarac seharusnya didukung penuh untuk menghapus tarif dan membuka dialog terbuka dengan AS,” ujar Anggota Parlemen Bosnia, Miroslav Vujicic, dikutip dari Sarajevo Times, Rabu (13/8/2025).
Pada 1 Agustus 2025, Presiden AS, Donald Trump sudah mengumumkan ketetapan tarif sebesar 30 persen kepada seluruh barang asal Bosnia imbas defisit neraca perdagangan.