Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Bitcoin (freepik.com/pvproductions)
Bitcoin (freepik.com/pvproductions)

Intinya sih...

  • Pemerintah Inggris dan AS bentuk badan bersama untuk mempermudah akses perusahaan ke pasar modal.

  • Taskforce fokus pada aset kripto dan pasar digital, melibatkan para ahli industri untuk rekomendasi yang sesuai kebutuhan pasar.

  • Taskforce akan melaporkan hasil kajiannya dalam waktu 180 hari, memuat strategi pengurangan hambatan lintas batas bagi perusahaan yang mencari pendanaan.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Pemerintah Inggris dan Amerika Serikat (AS) mengumumkan pembentukan badan bersama untuk mempermudah akses perusahaan ke pasar modal di kedua negara serta meningkatkan kerja sama dalam aset kripto pada Senin (22/9/2025). Badan ini diberi nama Transatlantic Taskforce for Markets of the Future, yang dijadwalkan melaporkan hasil kajiannya dalam waktu 180 hari.

Pembentukan badan ini disepakati oleh Menteri Keuangan Inggris, Rachel Reeves, dan Menteri Keuangan AS, Scott Bessent, pada pekan lalu, bersamaan dengan kunjungan kenegaraan Presiden AS, Donald Trump, ke Inggris.

1. Pembentukan taskforce untuk percepat akses lintas benua

Pemerintah Inggris mengumumkan pembentukan taskforce berupa kelompok kerja khusus yang juga melibatkan regulator dari kedua negara. Badan ini dipimpin oleh pejabat kementerian keuangan Inggris dan AS yang akan mencari solusi agar perusahaan di Inggris dan Amerika dapat dengan mudah mengakses pasar modal sejak penggalangan modal hingga regulasi terkait.

“Kami berkomitmen untuk memastikan hubungan kuat antara pusat keuangan utama dunia ini tetap terjaga dan berkembang, termasuk melalui inovasi teknologi keuangan,” kata Rachel Reeves, dilansir Bloomberg.

Pembentukan taskforce ini merupakan respons atas tantangan yang dihadapi oleh industri keuangan Inggris pasca-Brexit, di mana beberapa perusahaan memindahkan pencatatan saham utama mereka ke AS.

2. Fokus kolaborasi pada aset kripto dan pasar digital

Dalam kesempatan yang sama, Scott Bessent menyampaikan bahwa taskforce juga akan mengeksplorasi peluang kolaborasi jangka pendek dan panjang di bidang aset kripto dan wholesale digital markets. Fokus ini mencakup regulasi aset digital seperti stablecoin dan sekuritas tokenisasi yang masih dalam tahap pengembangan aturan hukum di kedua negara.

"Transatlantic Taskforce ini akan melibatkan para ahli industri untuk menjamin rekomendasi yang kami buat benar-benar sesuai kebutuhan pasar dan pelaku usaha," ujar Bessent, dilansir Reuters.

Pendekatan Inggris lebih mengadopsi regulasi yang sudah ada di AS ketimbang membuat aturan baru, berbeda dengan kebijakan Uni Eropa yang cenderung membuat regulasi baru untuk aset kripto.

3. Agenda dan waktu pelaporan hasil taskforce

Taskforce bertugas memberikan rekomendasi lengkap dalam waktu 180 hari, yang akan dilaporkan melalui UK-US Financial Regulatory Working Group. Rekomendasi tersebut akan memuat strategi pengurangan hambatan lintas batas bagi perusahaan yang mencari pendanaan, serta cara memperkuat kolaborasi di pasar modal dan inovasi aset digital.

Taskforce ini juga diharapkan untuk mengusulkan langkah-langkah jangka panjang yang dapat meningkatkan daya saing pasar modal kedua negara, khususnya melalui inovasi digital. Rencana kolaborasi ini dianggap penting seiring pesatnya perkembangan teknologi finansial global yang menuntut regulasi yang adaptif dan sinkron.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team