Jakarta, IDN Times - Mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arcandra Tahar, menyoroti target swasembada energi yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto dalam pemerintahannya mulai 2024 hingga 2029.
Menurut Arcandra, pemerintah perlu memanfaatkan secara optimal potensi-potensi energi yang sudah ada di dalam negeri, sebelum memutuskan membatasi atau meniadakan impor energi dari luar negeri.
"Apa yang kita punya, itu yang kita manfaatkan dulu karena isunya adalah bagaimana kita Memanfaatkan Atau mengurangi ketergantungan terhadap impor. Itu bahasanya semua negara mungkin ya, bahasanya sama, mengurangi impor. Tapi permasalahannya adalah dalam mengurangi impor itu apakah kita punya subsitusi di dalam negeri?" tutur Arcandra dalam sebuah diskusi di Jakarta Selatan, Rabu (30/10/2024).