Jakarta, IDN Times - Amerika Serikat (AS) dan Uni Eropa (UE) melontarkan kritik terhadap keputusan Kosovo untuk menutup paksa bank Serbia di wilayah utara. Tindakan itu diklaim akan meningkatkan ketegangan antara Kosovo-Serbia, beserta kawasan Balkan Barat.
Sehari sebelumnya, aparat kepolisian Kosovo sudah menggerebek enam bank di wilayah dominan etnis Serbia. Langkah ini diklaim sebagai bagian dari periode transisi peralihan mata uang dinar Serbia ke euro menyusul keputusan Bank Sentral Kosovo.