Jakarta, IDN Times - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir terkenal sebagai pebisnis sukses di bidang media. Namun, siapa sangka di balik kesuksesannya mantan Presiden Inter Milan ini pernah mengalami jatuh bangun.
Masih terrekam jelas dalam ingatannya, pada 2004-2006 dia mengalami over ekspansi di perusahaannya, PT Mahaka Media Tbk. Kondisi itu mau tidak mau harus membuatnya mengambil beberapa keputusan.
"Dan mohon maaf kalau di bisnis media, orang bayar iklan belakangan 30 persen dulu, 70 persen di belakang. Dulu pilihannya, kurangi pegawai, tutup usaha, atau pinjaman dari bank, lalu melakukan sources yg bisa kita lakukan," katanya melalui diskusi Local Brand Editor's Choice yang digelar Kumparan, Rabu (28/10/2020).