ilustrasi uang (IDN Times/Aditya Pratama)
Pada akhir 2024, BI memperkirakan ekonomi Indonesia masih akan didorong oleh konsumsi rumah tangga yang diperkirakan akan tetap tumbuh positif, sejalan dengan Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) yang terjaga sebagai dampak positif pelaksanaan pilkada di berbagai daerah.
Adapun data BI, Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada Oktober berada di level 121,1 dari bulan sebelumnya berada pada level 123,5. Meski turun, namun level IKK ini masih terjaga optimis. Kontribusi konsumsi rumah tangga pada kuaral III mencapai 53,08 persen dengan pertumbuhan 4,91 persen (yoy), sementara itu konsumsi pemerintah tumbuh 4,62 persen (yoy) dengan kontribusi 7,21 persen.
“Investasi diperkirakan juga berlanjut didukung oleh belanja modal perusahaan serta volume produksi dan pesanan seperti tecermin pada indeks Prompt Manufacturing Index (PMI) Bank Indonesia,” ungkapnya.
Secara keseluruhan tahun, BI memperkirakan pertumbuhan ekonomi 2024 berada dalam kisaran 4,7 persen -5,5 persen dan akan meningkat pada 2025.