Biasanya, orang-orang punya side hustle sekadar untuk iseng. Namun, tak jarang side hustle ini kemudian menghasilkan cuan yang lebih banyak daripada job utama. Kalau sudah begini, kamu mungkin mulai mempertimbangkan untuk menjadikan side hustle ini bisnis utama. Dilema ini umum dialami banyak orang. Di satu sisi, kamu pengen keamanan finansial dari pekerjaan utama. Namun, di sisi lain, ada godaan besar untuk fokus ke sesuatu yang kamu cintai dan ternyata cuannya makin nyata.
Mengubah side hustle jadi bisnis utama memang terdengar keren, tapi juga berisiko kalau gak dipertimbangkan dengan matang. Banyak orang yang gagal karena terlalu cepat mengambil keputusan, atau justru terlalu lama menunda sampai kesempatan lewat begitu saja. Jadi, gimana cara tahu kapan waktu yang tepat untuk “naik level”? Yuk, kita bahas bareng biar gak salah ambil keputusan!