Gedung PT Waskita Karya (Dok. Waskita Karya)
Dony mengatakan, saat ini model konsolidasi pun masih terus dibahas. Dia enggan menjawab soal kabar PT Hutama Karya (Persero) akan melakukan konsolidasi dan PT Waskita Karya (Persero) Tbk dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk atau WIKA. Begitu juga kabar konsolidasi PT PP (Persero) Tbk dengan PT Adhi Karya (Persero) Tbk, dan PT Nindya Karya (Persero) engan PT Brantas Abipraya (Persero).
“Belum tahu. Jadi ada beberapa alternatif skenario. Nanti akan kita kasih tahu,” ucap Dony.
Dia menjelaskan, tahapan konsolidasi dimulai dengan perbaikan keuangan. Kemudian, dilanjutkan dengan proses impairment alias penurunan nilai aset secara permanen pada BUMN karya. Kemudian, dilakukan pengelompokkan BUMN karya berdasarkan skenario terbaik.
“Jadi tahapannya nanti kita melakukan dulu perbaikan kondisi keuangannya. Dan masuk di dalamnya ada impairment juga nanti. Kemudian setelah itu baru kita kelompokkan berdasarkan skenario mana yang kemudian memberikan penguatan antar BUMN-BUMN ini. Ini akan kita lakukan,” tutur Dony.