Jakarta, IDN Times - Kementerian Keuangan (Kemenkeu), dalam hal ini Direktorat Jenderal Pajak (Ditjen Pajak) masih menjadi sorotan publik, buntut dari penganiayaan yang dilakukan anak pejabat Ditjen Pajak yang akhirnya merembet kepada gaya hidup mewah pejabat di instansi tersebut.
Kali ini muncul seruan agar Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati memecat Direktur Jenderal Pajak (Dirjen Pajak) Suryo Utomo. Suryo didesak mundur karena dinilai tak bisa mengurus anak-anak buahnya, apalagi baru-baru ini heboh soal klub motor gede (moge) Ditjen Pajak.
Aspirasi tersebut disampaikan beberapa aliansi sipil, yang mengatasnamakan Jaringan Intelektual Hukum Nasional, Barak 106, Komrad Pancasila, dan Barisan Rakyat Indonesia.
"Pecat dan periksa Dirjen Pajak Suryo Utomo, karena tidak mampu bekerja secara profesional, akuntabel, yang kami anggap telah melakukan pembiaran terhadap pembangkangan yang dilakukan oleh jajaran, serta pegawai di bawah naungan Direktorat Jenderal Pajak, serta tidak menunjukan rasa empati kepada masyarakat yang masih kesulitan ekonomi dengan menunjukan gaya hedonis," kata perwakilan aliansi, Anthoni di depan gerbang Kantor Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Jakarta Pusat, Senin (27/2/2023).