Jakarta, IDN Times – Microsoft menggandeng startup kecerdasan buatan (AI) milik Elon Musk, xAI, dalam proyek pengembangan pusat data dan infrastruktur senilai 30 miliar dolar AS atau sekitar Rp495 triliun. Kolaborasi ini juga melibatkan BlackRock serta perusahaan investasi asal Uni Emirat Arab, MGX, yang semakin mempertegas persaingan di industri AI.
Langkah ini menandai dinamika baru, mengingat Microsoft merupakan pendukung utama OpenAI, yang tak lain adalah pesaing langsung xAI. Hubungan Microsoft dan OpenAI kian merenggang seiring upaya Microsoft mengembangkan model AI internal seperti MAI untuk mengurangi ketergantungan pada OpenAI.