Jakarta, IDN Times - Jepang menghadapi dampak signifikan dari memburuknya hubungan diplomatik dengan China yang menyebabkan lonjakan pembatalan perjalanan wisatawan China ke Jepang. Akibatnya, pendapatan dari sektor pariwisata Jepang diperkirakan menurun drastis hingga 1,2 miliar dolar Amerika Serikat (AS) (Rp20 triliun) hingga akhir 2025.
Kondisi ini muncul setelah pemerintah China mengeluarkan imbauan resmi bagi warganya untuk menghindari perjalanan ke Jepang, memicu pembatalan sekitar 30 persen dari total 1,44 juta perjalanan yang direncanakan. Langkah ini menjadi pukulan berat bagi industri pariwisata dan penerbangan Jepang.
