Jakarta, IDN Times - Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan menolak rencana pemerintah untuk menaikkan pajak sepeda motor dengan bahan bakar bensin. Menurut Anies, rakyat saat ini sudah hidup dalam situasi perekonomian yang berat, sehingga beban hidupnya lebih besar.
"Hari ini itu, beban hidup rakyat sudah berat. Jadi, kita harus benar-benar bijak ketika kita mendorong masyarakat untuk bisa berhemat, justru saatnya memberikan uang agar beban itu jangan makin nambah," ujar Anies ketika berada di Batam pada Jumat (19/1/2024) malam.
Ketika biaya-biaya sudah lebih murah, kata Anies, maka kebijakan untuk menaikkan pajak bisa dipertimbangkan. Namun, bila menaikkan saat ini, rencana tersebut dinilainya terlalu dini untuk diimplementasikan.
Rencana pemerintah untuk menaikkan pajak disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Pandjaitan dalam acara peresmian perusahaan mobil listrik, Build Your Dream (BYD) secara daring. Menurut Luhut, rencana ini dilakukan demi mengakselerasi ekosistem kendaraan listrik sebagai upaya menekan polusi udara.
"Kami juga tadi rapat, berpikir sedang menyiapkan menaikkan pajak untuk kendaraan sepeda motor non listrik," ujar Luhut pada 18 Januari 2024.