Jakarta, IDN Times - Ketua Pelaksana Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN) sekaligus Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, pemerintah belum membuka pintu untuk swasta mengimpor vaksin COVID-19.
Hal ini untuk menghindari sulitnya pendataan, dan banjirnya merek vaksin yang justru dapat membingungkan saat vaksinasi hendak dilakukan di Tanah Air.
“Nah, kebetulan pemerintah mengambil posisi hari ini aman. Karena apa, kalau terlalu banyak distribusi yang tidak terkontrol ditakutkan nanti waktu vaksinasi terjadi kebingungan berbagai macam jenis vaksin, merek-merek. Harganya juga berbeda-beda,” kata Erick dalam webinar, Selasa (1/12/2020).