Pengemudi Ojol Keluhkan Penurunan Penumpang Saat Listrik Mati

Jakarta, IDN Times - Pengemudi Grab Indonesia sempat mengeluhkan bahwa padamnya listrik atau black out yang terjadi di Jakarta dan Wilayah Jawa Barat, pada Minggu (4/8) sore, membuat jumlah penumpang menurun.
"Jelas ada penurunan, banyak juga tema lain yang mengalami kekurangan order," kata Rido salah seorang pengemudi Grab, Senin (5/8).
Ia mengatakan, biasanya rata-rata orderan bisa mencapai 15 orang - 16 orang dalam satu hari. Namun, karena kejadian itu, ia hanya menerima pesanan penumpang sebanyak sebanyak orang.
"Karena batrai lowbat, terus jaringan juga kemarin sempat rusak," tuturnya.
1. Bonus sempat berkurang
Hal serupa juga disampaikan oleh Doni, pengemudi ojek online lainnya. Ia mengaku akibat kejadian itu, jumlah penumpang sempat mengalami penurunan lima persen dari hari biasanya.
"Jaringan kan pada gangguan kemarin. Orang jadi ngga bisa pesan aplikasi. Penurunan sekitar lima persenan lah, sehari biasanya bisa dapat Rp500.000 plus bonus Rp200.000. Tapi kemarin bonus saya cuma Rp70.000," jelasnya.
Kendati begitu, ia mengaku bahwa pada Senin (5/8), jumlah penumpang kembali normal seperti hari biasanya.