Jakarta, IDN Times - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia mengklarifikasi isu kelangkaan LPG 3 kilogram (kg) dengan memastikan pasokan tetap tersedia dan tidak mengalami kekurangan.
Namun, dia mengakui perubahan dalam sistem distribusi menyebabkan jarak tempuh masyarakat untuk memperoleh LPG subsidi menjadi lebih jauh dari sebelumnya.
Sebelumnya, LPG 3 kg dapat dibeli di pengecer atau warung terdekat, namun kini pembelian dibatasi hanya di pangkalan resmi. Kebijakan tersebut bertujuan memastikan distribusi LPG 3 kg lebih tepat sasaran dan mencegah penyimpangan harga.
"Barang nggak ada langka, saya jamin. Saya jamin nggak ada langka, cuma persoalannya dari 100 meter, sekarang mungkin jauh lebih dari itu ngambilnya. Tapi mungkin biaya transportasinya sedikit yang harus ditambah nih," kata Bahlil dalam konferensi pers, Senin (3/2/2025).