Jakarta, IDN Times - Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) yang bakal dibangun oleh PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) menjadi topik pembicaraan hangat dalam beberapa waktu terakhir usai diuji coba.
Kereta cepat alias high speed train menjadi sebuah infrastruktur transportasi yang mampu menunjang mobilitas masyarakat atau turis yang berkunjung. Namun, untuk menikmati infrastruktur transportasi secanggih kereta cepat memang diperlukan ongkos yang tidak murah.
Tiket kereta cepat di berbagai negara di dunia cenderung cukup mahal. Lantas bagaimana dengan perbandingan harga tiket Kereta Cepat Indonesia?
Pada medio 2019 silam atau sebelum adanya perkiraan peningkatan biaya konstruksi, harga tiket KCJB dipatok di atas kisaran Rp200 ribu sekali jalan. Namun, kisaran harga ini tetap akan diperhitungkan dengan melihat kurs dolar AS terakhir sebelum kereta cepat digunakan masyarakat.
Dengan adanya perkiraan kenaikan biaya konstruksi maka harga tiket KCJB mungkin bisa menyentuh lebih dari Rp200 ribu ketika resmi beroperasi nanti. Pada 22 Juni 2023, Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi mengatakan bahwa Kementerian Perhubungan berpesan agar harga tiket KCJB tak lebih dari Rp250 ribu.
Pada 22 Agustus 2023, Wakil Menteri (BUMN) I, Kartika Wirjoatmodjo, mengatakan pemerintah belum berencana memberikan subsidi terhadap tiket KCJB.
Nah, sebelum mengetahui secara pasti berapa harga tiket kereta cepat di Indonesia, Redaksi IDN Times berikan perbandingan harga tiket Kereta Cepat Indonesia dengan Jepang, China, Korea Selatan, Spanyol dan Taiwan. Berikut daftarnya.