Jakarta, IDN Times - Perdana Menteri Inggris, Liz Truss pada Kamis (8/9/2022) akan membatasi harga energi domestik untuk sektor bisnis dan rumah tangga. Rencana itu untuk meredakan krisis biaya hidup dalam menghadapi kehidupan musim dingin nanti.
Dia juga berencana akan menyetujui lebih banyak pengeboran minyak di Laut Utara dan mencabut larangan Fracking. Hal itu merupakan upaya Inggris dalam meningkatkan pasokan energi domestik.
"Kami mendukung negara ini melalui musim dingin ini dan berikutnya dan mengatasi akar penyebab harga tinggi sehingga kami tidak pernah berada dalam posisi yang sama lagi," ujar Truss kepada anggota parlemen di House of Commons.