Jakarta, IDN Times - PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM) atau MVP sempat ditawari untuk melantai atau initial public offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) 20 tahun lalu. Namun, Pendiri Multivision Plus, Raam Punjabi mengaku menolak tawaran tersebut.
Penolakan itu bukannya tanpa dasar. Menurut Raam, kondisi industri perfilman kala itu belum sebaik saat ini sehingga tidak adil rasanya jika dia menggunakan duit masyarakat untuk kepentingan perusahaannya.
"Alasan saya bukan arogansi, tapi saat itu saya melihat industri film nasional jauh di bawah industri film barat di mana penontonnya hampir 99 persen. Jadi, kalau saya mau pakai duit masyarakat melalui melantai di bursa, saya anggap tidak fair," ucap Raam saat ditemui di Main Hall BEI, Jakarta, Senin (8/5/2023).